Makna Mendalam Bahagia yang Menular, Sebuah Kutipan Novel SIP


Dalam sebuah buku yang pernah ku tulis, ada sepenggal kutipan yang cukup menarik. Mungkin bagi yang sudah membaca tidak akan faham betul apa makna kalimat itu. Bunyinya kurang lebih seperti ini “cara termudah bahagia adalah membahagiakan orang lain”. Nah, seperti itulah kalimatnya, apa kamu faham?

Oke, mari kita bahas kutipan yang menjadi ide dasar aku menulis buku itu. Membahagiakan diri sendiri memang bukan perkara yang mudah. Kadang yang kita kira membahagiakan, waktu dicoba justru tidak ada sensasi bahagia. Dilain sisi, saat kita tidak merencanakan membuat momen bahagia, saat itulah bahagia datang. Bahagia adalah rahasia dan rahasia itu sudah aku temukan pintu mengintipnya.

Melalui buku itu aku menuliskan tentang dampak untuk diri kita saat membuat orang lain bahagia. Meskipun fiksi, dalam agama dibenarkan. Dijelaskan bahwa jika kita ingin sukses maka doakan orang lain sukses. Artinya, apa yang kita doakan akan dilarikan ke kita, lalu ke orang yang kita doakan. Begitupun bahagia. Pernah gak kamu merasa senang saat melihat orang lain tertawa bahagia? Seperti itulah rasa bahagia, menular.

Kata kuncinya memang menular, kita membuat orang lain tertawa dan kita tertawa karena tertawaan mereka, karena kebahagiaan yang terpancar dari wajah mereka. Kita merasa diri kita berarti karena telah membuat orang lain bahagia, saat itu terjadi, rasa bangga itu muncul. Bahagia adalah bonus plus-plus.

Memang sebuah keniscayaan jika aku berkata membahagiakan orang lain adalah kunci bahagia. Terlepas dari delima yang bermunculan, kebahagian tetaplah sebuah anugerah yang pantas dibagikan.

Semua orang berhak bahagia, semua orang berhak untuk membagikan kebahagiaan. Titik tertinggi seseorang adalah saat sudah mampu membagikan kebahagiaan untuk orang lain.

Jika kamu masih belum yakin dengan apa yang aku tulis, coba lakukan! Apa yang aku sampaikan ini bukanlah sebuah retorika kata saja, namun terapan tulus dari hatimu. Wajah muram akan ceria saat berpapasan, itulah yang akan kamu rasakan setelah melakukan hal ini.

Bahagia adalah kunci, dan kunci bahagia ada pada dirimu sendiri. Jangan pernah hidup bahagia sendiri, bagilah dengan orang lain, aku yakin kualitas bahagiamu lebih tinggi dari saat ini. Amin

WhatsApp
Facebook
Twitter
LinkedIn