Menjadi seorang seniman adalah tantangan besar. Hanya kemauan keras dan bakat dari lahir lah yang bisa mencetak manusia-manusia kreatif sebagai seniman. Termasuk musik, seluruh dunia pasti tahu istilah musik. Bahkan hampir setiap hari pasti kamu sering mendengar istilah musik. Kata pepatah, musik adalah bumbu kehidupan, tanpa musik hidup akan terasa hambar. Hem, musik memang asik.
Berbicara tentang musik, aku kan membahas salah seorang musisi lagendaris asal inggris, Freddie Mercury sang vokalis Queen. Freddie adalah vokalis yang memiliki karakter kuat sebagai seorang seniman, khususnya dunia musik. Suara yang tinggi sampai 4 oktaf menjadi daya tarik sendiri bagi orang-orang untuk melihatnya menyanyi, apalagi dengan gaya terampilnya di atas panggung. Patut menjadi contoh bagi seniman-seniman musik modern, terlepas dari masalah pribadinya.
Dibalik suksesnya Freddie Mercury memang terselip kisah yang agak miris, dimana pada jaman itu, tahun 80an, Freddie mengidap HIV AIDS karena pergaulan yang salah, seperti mabuk-mabukan dan menjadi seorang gay.
Terlepas dari itu, mari kita mulai membahas tentang bagaimana kita harus meniru Freddie Mercury sebagai seorang seniman musik.
Freddie adalah orang yang suka dengan menulis, hampir semua lagu Queen yang menulis dan membuat nada adalah Freddie. Banyak lagu yang dia tulis hits bahkan sampai sekarang. Seperti Bohemian Rhapsody, love of my life dan We are the champion. Selain suka menulis, freddie adalah orang yang peka terhadap lingkungannya. Meskipun terasa cuek dan cenderung tidak peduli, Freddie menuliskan semua curahan hatinya dalam bentuk lirik lagu.
Jika kamu pernah mendengarkan lagu-lagu Queen yang dinyanyikan Freddie Mercury, maka kamu akan menyadari satu perbedaan besar, dimana makna dan penjiwaannya begitu terasa. Semua lagu-lagunya dibuat untuk seseorang, dan dengan tujuan tertentu.
Seperti yang sudah aku singgung di atas, Freddie Mercury adalah penampil yang handal di atas panggung. Bukan hanya bernyayi, tapi juga terampil memainkan mata penonton dengan gaya pakaian, gerak badan dan tingkah anehnya diatas panggung. Meskipun terasa berlebihan, itu bisa menjadi karakter kuat seorang seniman. Seperti identitas.
Oh ya bro, jadilah seniman yang tau tujuan untuk apa kamu membuat karya. Artinya begini, jika kita membuat sebuah karya, maka tentukan tujuannya diawal. Tapi biasanya seorang seniman membuat karya berdasarkan keresahan dan kegelisahannya saat ini. Entah itu tentang cinta, kehidupan sosialnya atau bahkan keluarga. Itu lah seniman, segala hal yang dia rasakan akan di curahkan di dalam karya.
Itulah beberapa poin yang dapat kita pelajari dari Freddie Mercury. Meskipun secara kehidupan personal tidak patut dicontoh, tapi melalui kerja keras dan pengalamannya patut untuk ditiru. Dia adalah lagenda musik Rock n Roll dunia, suara yang berkarakter dan lagu-lagu yang penuh makna.