Cerpen – Kenangan tentang Dirinya by Frelya Kartomi

Kenangan tentang Dirinya

Semoga kita bertemu di kehidupan selanjutnya.

Taman sekolah yang cantik nan indah, udaranya pun selalu semerbak wangi dari bunga-bunga yang bermekaran. Tak heran kalau kupu-kupu dan burung enggan meninggalkan taman ini.

Cerpen – Kenangan tentang Dirinya by Frelya Kartomi

Matahari yang bersinar terang membuat suasana pagi ini begitu tenang. Ditambah pepohonan yang berada di sekitar taman menambah suasana menjadi sejuk dan asri.

Ketika ku lihat bangku kosong yang berada di taman itu, lagi-lagi diriku menginginkan kami yang dulu. Kadang aku mengingat sosok dirinya yang berdiri di bawah teriknya sinar matahari, sambil sesekali memandangi sekitar. Sosoknya yang berbeda dari lelaki mana pun, membuat diri ini ingin memilikinya, lagi.

Dia adalah sosok lelaki yang begitu mencintai dan memperhatikanku layaknya seorang putri, juga memperlakukanku dengan sangat hati-hati.

Tidak mudah bagiku untuk melupakan seseorang yang sudah membuat diri ini bangkit kembali merasakan semangat yang telah lama hilang. Juga telah membuat diri ini memilih untuk melanjutkan kehidupan dengan baik. Berat bagiku yang sudah menjadikanmu rumah ternyaman. Rumah yang menerima segala kekurangan dan kelebihan.

Kami harus berpisah karena adanya sebuah perbedaan, dan itulah yang membuat kami tak akan pernah bisa bersama lagi sampai kapan pun. Namun, bodohnya aku masih mengharapkan dia untuk bersama ku lagi, berharap cinta kami kembali.

Kami sudah cukup lama berpisah. Tiga tahun berlalu, namun aku sama sekali tidak dapat melupakan kenangan akan masa lalu. Masih terbayang jelas kenangan manis bersamanya.

Rasa ini sangat menyiksa dan terus membuatku ingin bertemu dengannya. Aku merindukan suara lembutnya yang memanggil namaku, aku merindukan kami.

WhatsApp
Facebook
Twitter
LinkedIn