Sedang Menulis Novel? Hindari Empat Hal Ini

Tips kepenulisan seringkali memberikan tips tentang hal apa yang perlu kamu lakukan ketika tengah menulis.  Tetapi, kamu perlu tahu juga kalau ada hal-hal yang sebaiknya tidalk kamu lakukan ketika tengah menulis novel, Ini dia hal yang perlu kamu hindari.

Sedang Menulis Novel? Hindari Empat Hal Ini

Supaya proses menulis tetap berjalan lancar tanpa gangguan, ada banyak hal yang sebenarnya perlu kamu hindari. Tetapi dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas 4 diantaranya.

1. Menulis dan Mengedit Tulisan Secara Bersamaan

Bagi seorang penulis, proses editing tidak akan pernah jauh dari kehidupannya. Tetapi proses ini perlu dihindari ketika kamu sedang  menulis cerita. Sebab, fokus kamu pada akhirnya akan teralihkan kepada proses editing yang membuat novel yang sedang kamu tulis menjadi tidak selesai.

Karena itulah disarankan untuk kamu sebagai penulis supaya menulis terlebih dahulu novel sampai selesai baru mengeditnya kemudian. Akan lebih baik jika proses edit kamu lakukan setelah mendiamkan novel tersebut selama beberapa saat.

Umumnya setelah didiamkan, kamu akan bisa melihat hal-hal yang tidak kamu lihat sebelumnya seperti plot hole, kesalahan informasi sampai kesalahan ketik yang sering terjadi kepada siapapun.

2. Menyajikan Karakter yang Tidak Menarik bagi Pembaca

Menulis novel artinya menyajikan kisah dari tokoh utama untuk mencapai tujuannya berikut dengan segala tantangannya. Artinya, kamu perlu membuat tokohmu menarik simpati pembaca supaya terus membaca novel yang sedang kamu tulis. Untuk itulah, kamu perlu merancang katakter yang unik dan memarik bagi pembaca.

Salah satu tips untuk membuatnya adalah menghadirkan tokoh yang menarik adalah membuatnya memiliki sisi yang mampu memikat pembaca. Hindari membuat tokoh yang memiliki sifat tidak disukai oleh pembaca seperti terlalu cuek, kejam, kasar atau tidak bisa dipercaya.

Sebagai contoh, tokoh utamamu mungkin ceroboh, tetapi ia sopan dan baik hati. Atau, kamu bisa membuat tokoh yang kurang pandai di bidang akademik tetapi memiliki kelebihan di bidang lain. Hal seperti ini akan jauh lebih menarik dibandingkan kamu hanya menulis karakter dengan satu sifat saja.

Menggambarkan tokoh dengan banyak sisi juga bisa membuat pembaca merasa dekat dan terhubung sehingga memiliki rasa untuk mendukung karakter tersebut. Perasaan inilah yang membuat pembaca terus membaca ceritamu.

3. Tidak Membuat Terlalu Banyak Back Story

Kamu sangat disarankan untuk tidak menuliskan terlalu banyak cerita mengenai latar belakang tokoh terlalu mendalam dan detail. Sebab, hal ini bisa membuat jenuh pembaca karena mengetahui satu informasi dalam jumlah yang banyak sekaligus. Akan lebih baik jika informasi mengenai latar belakang seorang tokoh disampaikan secara bertahap sedikit demi sedikit.

Point penting lain yang perlu kamu ketahui sebelum membuat latar belakang adalah ceritakan hal yang memiliki hubungan dengan cerita.

Sebaiknya kamu tidak memberikan informasi yang tidak memberikan dampak langsung untuk cerita novelmu nantinya.

4. Membuat Karakter yang Terlihat Serupa

Salah satu hal yang benar-benar harus kamu hindari ketika membuat cerita novel adalah menghadirkan sejumlah karakter yang terlihat serupa. Hal ini akan membuat bingung pembaca karena tidak mengenali karakter tokoh yang kamu tampilkan.

Dampaknya adalah cerita kamu bisa dianggap membingungkan dan pembaca akan kehilangan minat untuk membacanya sampai selesai.

Itulah 4 informasi hal yang harus kamu hindari ketika menulis novel. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan dan menjadi pengingat kamu supaya bisa menghasilkan novel yang asyik untuk dibaca.

WhatsApp
Facebook
Twitter
LinkedIn