Menulis jurnal harian ternyata banyak memberikan manfaat. Selain bermanfaat untuk kesehatan mental, menulis jurnal juga bisa menjadi media untuk melatih seseorang menjadi penulis. Terutama apabila kamu ingin menjadi penulis fiksi baik cerpen maupun novel.
Menulis Jurnal Harian: Bisa jadi Media Latihan Menulis Untuk Penulis Fiksi Pemula Lho!
Pada kesempatan kali ini kami akan menguraikan beberapa hal terkait dengan journaling. Diantaranya yaitu tentang apa itu menulis jurnal, sampai dengan manfaatnya. Silahkan menyimaknya, semoga bisa menjadi referensi jika kamu sedang memulai belajar menulis jurnal harian.
Apa itu jurnal harian?
Di waktu kita kecil, biasanya menuliskan peristiwa yang terjadi dalam satu hari ke dalam buku harian, bukan? Seperti menceritakan perasaan senang maupun sedih.
Jurnal harian sekilas hampir sama dengan buku harian. Mengapa sekilas sama? Sebab menulis jurnal tergantung dengan tujuan kita menuliskannya. Apakah untuk mengatur agenda harian, pencapaian atau target yang ingin dicapai atau sekedar menuliskan perasaan layaknya menuliskan diary.
Journaling sendiri adalah kegiatan menuangkan ide, pikiran, perasaan, atau emosi yang berkaitan dengan berbagai peristiwa dalam hidup dalam bentuk tulisan maupun ke dalam bentuk gambar agar kita bisa memahaminya dengan lebih jelas.
Ini bisa terkait dengan tracking kegiatan atau aktivitas harian kamu. Jadi jelas ya, tidak hanya sekedar tulisan terkait perasaan sedih ataupun senang yang kita alami dalam satu hari.
Manfaat menulis jurnal harian
Pada kesempatan kali ini, kami akan menguraikan dua manfaat dari journaling. Yaitu manfaatnya secara umum dan juga manfaat lebih spesifik terkait dengan dunia kepenulisan. Khususnya untuk kamu yang ingin menjadi penulis cerita fiksi.
Manfaat secara umum
Berikut adalah beberapa manfaat umum dari menulis jurnal harian:
1. Meningkatkan produktivitas
Jika kamu sedang berusaha untuk menjadi produktif, kamu bisa memanfaatkan journaling. Caranya dengan menuliskan beberapa hal yang ingin kamu capai menurut skala prioritas.
Yaitu mengelompokkan atau mengurutkan mana yang menjadi prioritas tinggi sampai dengan prioritas rendah dalam bentuk poin-poin. Dengan mengatur skala prioritas kamu akan lebih fokus untuk menyelesaikan tugas sehingga kamu lebih produktif dan manajemen diri semakin lebih baik.
2. Menulis jurnal bisa menyehatkan kesehatan mental
Kesehatan mental sama halnya dengan kesehatan fisik yang perlu dirawat. Merawat kesehatan mental dapat menjadi contoh bahwa kita mencintai diri kita sendiri.
Dengan menulis jurnal harian kamu dapat meluapkan apa-apa yang menjadi beban pikiranmu. Misalnya dengan menuliskan perihal:
- Hal-hal yang disyukuri pada hari ini?
- Bagaimana perasaanmu hari ini?
- Apa masalah yang kamu hadapi hari ini dan apa hikmahnya?
- Bagaimana solusi untuk masalah tersebut?
Dengan menuliskan beberapa contoh hal di atas, kamu akan memiliki media untuk self-talk dan terbuka kepada diri sendiri. Melihat sisi positif dari segala masalah, mengidentifikasi pikiran dan perilaku negatif dalam diri.
Karena kita perlu menyadari adanya emosi negatif pada diri kita sehingga kita bisa tahu penyebabnya dan juga solusi untuk mengatasinya. Dengan demikian perasaan cemas akan semakin berkurang, dan kesehatan mental akan terjaga.
3. Media mengevaluasi diri
Hal ini terkait dengan agenda apa yang akan kita tuliskan di jurnal harian. Agenda tersebut dibuat untuk dikerjakan dalam satu hari dari pagi sampai dengan menjelang tidur.
Dari setiap agenda tersebut kamu bisa melihat mana saja yang telah terselesaikan dan mana yang belum. Lalu kamu bisa mengevaluasi-nya. Sebenarnya tidak hanya terkait dengan kegiatan harian, ada hal yang lebih spesifik lagi misalnya terkait dengan pekerjaan atau karir, yaitu:
- pencapaian pekerjaan
- prestasi yang dicapai
- target pencapaian
- terobosan untuk mencapai target pencapaian
- kesalahan yang dibuat
- kemungkinan buruk yang terjadi akibat kesalahan tersebut
- terobosan untuk mengatasi kesalahan tersebut
Manfaat bagi penulis fiksi
Selain manfaat umum dari menulis jurnal seperti yang diuraikan di sub bab di atas, ternyata menulis jurnal juga memberi manfaat untuk seorang penulis. Jika kamu adalah penulis fiksi baik pemula maupun profesional bisa menerapkan kegiatan journaling untuk mengasah dan meningkatkan kualitas karyamu. Berikut ini adalah beberapa manfaat menulis jurnal harian untuk seorang penulis: