8 Persiapan Menjadi Mahasiswa Baru, Maba Wajib Catat!

8 Persiapan Menjadi Mahasiswa Baru, Maba Wajib Catat!

Menunggu pengumuman penerimaan mahasiswa baru atau maba memang salah satu hal yang mendebarkan. Ketika telah dinyatakan lulus seleksi penerimaan di universitas impian, sudah pasti rasa legah bercampur bahagia akan terasa. Namun, ada hal yang harus kamu tahu yakni persiapan menjadi mahasiswa baru.

8 Persiapan Menjadi Mahasiswa Baru, Maba Wajib Catat!

Menjadi mahasiswa baru nyatanya perlu dipersiapkan dengan baik. Bukan tanpa alasan, karena kehidupan perkuliahan akan sangat jauh berbeda dengan kehidupan semasa sekolah. Sebagai mahasiswa baru, kamu perlu melakukan banyak sekali penyesuaian.

Penyesuaian yang harus kamu lakukan nantinya bukan hanya perihal beradaptasi dengan lingkungan dan orang baru saja. Namun, kamu juga perlu beradaptasi dengan rutinitas dan tuntutan akademik yang nantinya akan kamu jalani setidaknya selama kurang lebih empat tahun. Nah, oleh karena itu simak delapan persiapan menjadi mahasiswa baru dalam artikel ini, ya!

1. Siapkan Mental yang Kuat

Ketika diterima menjadi mahasiswa baru hal yang harus kamu persiapkan pertama kali adalah mental yang kuat. Hal itu karena transisi dari masa sekolah ke perguruan tinggi pasti memiliki tantangan. Nah, peran mental yang kuat inilah yang perlu kamu punya untuk mengahadapi berbagai tantangan yang muncul ketika memulai kehidupan perkuliahan.

Ketika kamu memiliki kesiapan mental yang kuat, kamu akan lebih mudah untuk menghadapi segala tantangan hingga permasalahan selama perkuliahan berlangsung. Orang yang mentalnya lemah, akan cenderung sulit menghadapi tantangan dan sangat mudah menyerah, sehingga dampak buruknya bisa saja dia akan berhenti di tengah jalan dan memutuskan untuk berhenti kuliah.

2. Persiapan Peralatan Kuliah

Persiapan selanjutnya adalah peralatan kuliah. Sebagai mahasiswa baru kamu juga perlu mempersiapkan peralatan kuliah yang mendukung sesuai dengan jurusanmu. Peralatan ini biasanya akan berhubungan dengan perangakat elektronik seperti gawai, laptop, tablet, dan semacamnya. Peralatan yang mendukung, akan membuat perkuliahanmu menjadi lebih mudah.

3. Manajemen Waktu yang Baik

Menjadi mahasiswa berarti kamu harus memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik. Perlu diketahui bahwa jadwal kuliah sangat berbeda dengan jadwal sekolah dan sering berubah sesuai situasi dan kondisi. Kamu tidak hanya akan menemukan kelas pagi, tetapi juga siang hingga malam. Oleh karena itu, kamu harus pandai-pandai mengatur waktu.

4. Beradaptasi dengan Lingkungan Baru

Persiapan menjadi mahasiswa baru berikutnya adalah kemampuan beradaptasi dengan lingkungan baru. Sebagai mahasiswa, tidak sedikit orang yang harus rela merantau dan jauh dari keluarga demi menuntut ilmu. Jika kamu juga demikian, maka kamu harus siap dengan perasaan kangen rumah. Namun, jangan khawatir karena kamu masih bisa berkomunikasi melalui telepon dan video call dengan keluarga.

5. Menjalin Koneksi dengan Teman dan Senior

Ketika masa orientasi berlangsung, cobalah untuk menjalin koneksi pertemanan. Kamu bisa mulai berkenalan dengan teman seangkatan bahkan senior. Adanya koneksi dengan teman sesama mahasiswa bisa menciptakan lingkungan sosial yang positif.

Kamu dan teman seangkatanmu dapat saling mendukung dan membantu jika terjadi masalah di perkuliahan. Sementara itu, senior dapat memberikan panduan dan informasi seputar kehidupan kampus dan perkuliahan. Kamu juga bisa belajar dari pengalaman mereka.

6. Kemampuan Belajar Mandiri

Hal yang tak kalah penting untuk dipersiapkan adalah kemapuan belajar mandiri. Menjadi mahasiswa menuntutmu harus bisa cepat dalam mencari informasi dan belajar mandiri. Kemampuanmu dalam mencari informasi terkait materi perkuliahan, mencari bahan bacaan, membuat rangkuman, dan menyusun strategi pembelajaran yang efektif akan sangat membantu proses akademikmu.

7. Mengelola Keungan dengan Bijak

Keterampilan penting yang perlu mahasiswa baru ketahui adalah kemampuan mengelola keuangan. Apalagi jika kamu adalah mahasiswa rantau. Pengelolaan keuangan dengan bijak akan sangat membantumu dalam bertahan hidup. Cara yang bisa kamu lakukan adalah membuat pembagian anggaran untuk biaya transport, makan, kuliah, kos, dan kebutuhan lainnya.

8. Berkomunikasi dengan Dosen Pembimbing Akademik

Saat menjadi mahasiswa baru, membuka komunikasi dengan dosen pembimbing akademik merupakan hal yang perlu kamu lakukan. Dosen pembimbing akademik dapat memberikan panduan terkait program studi, mata kuliah, serta rencana akademik kamu. Selain itu, beliau juga bisa memberikan motivasi dan nasihat bagi mahasiswanya ketika menemukan permasalahan.

Nah, itu tadi beberapa persiapan menjadi mahasiswa baru. Ternyata menjadi mahasiswa baru perlu dipersiapkan dengan baik, ya. Oleh karena itu, sebelum memasuki kehidupan perkulihan, persiapkan dirimu sebaik mungkin. Semangat untuk memulai perkulihan para mahasiswa baru di seluruh Indonesia, kamu pasti bisa!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *