Pengertian Alur Cerita, Fungsi, Unsur, dan Jenisnya dalam Menulis

Pengertian Alur Cerita, Fungsi, Unsur, dan Jenisnya dalam Menulis

Pengertian alur cerita, fungsi, unsur, dan jenisnya dalam menulis. Sebagian banyak orang menganggap jika alur dan plot adalah sama, karena keduanya sama-sama memiliki unsur ‘peristiwa’. Ada yang mendefinisikan, jika plot adalah kata lain dari alur. Hal ini sepertinya kurang tepat, karena alur dan plot ini memiliki perbedaan. Dalam alur belum tentu ada plot, sedangkan sebuah plot sudah tentu akan membentuk alur. Lalu apa pengertian alur serta apa fungsinya dalam menulis?

Pengertian Alur Cerita, Fungsi, Unsur, dan Jenisnya dalam Menulis

1. Pengertian Alur Cerita

Alur merupakan sebuah struktur rangkaian kejadian-kejadian dalam sebuah cerita yang tersusun secara kronologis serta mengatur bagaimana suatu tindakan-tindakan yang terdapat dalam cerita harus berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Misalnya, bagaimana suatu peristiwa berkaitan dengan peristiwa lainnya, lalu bagaimana tokoh yang tergambarkan dapat berperan dalam cerita yang semuanya terkait dengan satu kesatuan waktu.

2. Fungsi Alur Cerita

Alur cerita berfungsi untuk memberikan pemahaman kepada pembaca bagaimana suatu peristiwa dapat berkaitan dengan peristiwa lainnya. Selain itu, alur juga dapat mengungkapkan mengapa dan bagaimana suatu peristiwa atau konflik dapat terjadi. Oleh karena itu, sebuah cerita yang baik harus memiliki alur yang jelas supaya penulis dapat menyampaikan makna yang memudahkan pemahaman pembaca.

3. Unsur Alur Cerita

  • Pengenalan Cerita
    Berisi tentang pengenalan tokoh utama, penataan adegan cerita, dan hubungan antar tokoh yang terdapat di dalam sebuah cerita.
  • Awal Konflik
    Berisi tentang adegan, tindakan, atau kronologi sesuatu yang bisa menimbulkan suatu permasalahan (awal dari sebuah masalah itu terjadi).
  • Menuju Konflik
    Pada poin ini, tokoh akan mengalami permasalahan yang meningkat pada tingkat kerumitannya.
  • Konflik Memuncak atau Klimaks
    Bagian ini merupakan puncak dari permasalahan yang dihadapi oleh si tokoh. Pada bagian ini juga, tokoh di dalam cerita akan dihadapkan dalam sebuah penentuan akhir yang akan dialaminya. Entah itu keberhasilan atau kegagalan, yang biasanya menjadi suatu penentuan nasib tokoh dalam sebuah cerita.
  • Penyelesaian atau Ending.
    Ini merupakan bagian akhir dari cerita. Pada bagian ini akan menjelaskan bagaimana nasib si tokoh dalam cerita tersebut. Apakah endingnya bahagia, buruk, ataupun menggantung.

4. Jenis Alur Cerita

  1. Alur Maju

    Alur maju adalah suatu alur yang menampilkan peristiwa secara kronologis, maju, serta berurutan dari tahap awal, tahap tengah, sampai dengan tahap akhir cerita. Biasanya alur ini sering digunakan oleh penulis pemula. Dengan membuat cerita menggunakan alur ini maka dapat membangun kebiasaan menulis bagi mereka. Sebab jika menggunakan alur ini, tidak terlalu sulit dalam mengarang atau membuat sebuah cerita. Alur ini umumnya berguna pada sebuah cerita yang mudah untuk dipahami atau dicerna. Misalnya seperti sebuah cerita untuk anak-anak. Namun, hal itu bukan berarti alur ini tidak bisa digunakan pada cerita yang serius, misalnya seperti drama dan lain sebagainya. Contoh: Cerpen itu awalnya menceritakan tentang seorang anak kecil dan berkembang atau berakhir ketika dia sudah remaja.

  2. Alur Mundur

    Merupakan alur yang ceritanya bermula dengan penyelesaian. Alur ini sering muncul pada sebuah cerita yang memakai setting waktunya pada masa lampau. Penulis yang memakai alur ini haruslah pintar-pintar dalam menyusun ceritanya agar tidak membuat pembaca menjadi kebingungan.
    Contoh: Cerita tentang seorang mantan veteran yang membayangkan kisah hidupnya di masa muda.

  3. Alur Campuran

    Adalah suatu alur yang mempunyai awalan berupa klimaks dari sebuah cerita, yang kemudian melihat lagi masa lalu atau masa lampau, dan mempunyai ending yaitu penyelesaian dari cerita tersebut. Alur ini akan memudahkan dalam pembuatan cerita, jika pengarang cerita mengerti cara mengatur plot ceritanya.
    Contoh: Dapat mengambil  dari sebuah cerita berjudul The Bourne Identity, yang menceritakan saat Jason Bourne mengingat apa yang terjadi padanya  .

Demikianlah artikel yang saya buat mengenai alur cerita. Bagikan artikel ini kepada teman dan sanak saudara supaya menambah wawasan mengenai ilmu kepenulisan. Semoga bermanfaat.
Sekian dan terimakasih.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *