Ide pokok merupakan unsur paling penting yang harus ada di dalam suatu karya tulis. Tanpa adanya, maka paragraf di dalam karya sastra tersebut akan sulit dipahami. Hal tersebut karena ide pokok di dalam paragraf menjadi kata kunci paragraf serta memberikan makna atau tujuan mengenai apa yang ingin dibicarakan di dalam karya tulis tersebut.
Tips Menentukan Ide Pokok Paragraf beserta Contoh-Contohnya
Ide pokok paragraf, juga dikenal sebagai kalimat topik merupakan gagasan utama yang ingin disampaikan dalam suatu paragraf. Ide pokok paragraf merupakan inti atau fokus dari paragraf tersebut. Biasanya, ide tersebut disampaikan dalam kalimat pertama atau kalimat awal paragraf.
Tujuan ide pokok paragraf adalah memberikan orientasi kepada pembaca tentang apa yang akan dibahas dalam paragraf tersebut. Kalimat topik membantu memperjelas tujuan paragraf dan memastikan bahwa semua kalimat pendukung di paragraf tersebut berkaitan dengan ide pokok tersebut.
Biasanya ide ini terletak pada awal kalimat. Akan tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa ada beberapa paragraf yang memiliki ide pokok di akhir kalimat atau di tengah kalimat. Sehingga tidak bisa diartikan bahwa kalimat pertama bukan selalu kalimat utama. Dengan memiliki inti yang jelas, pembaca dapat dengan mudah memahami pesan yang ingin disampaikan oleh penulis dan mengikuti perkembangan pemikiran dalam tulisan.
Cara Menentukan Ide Pokok
Ide pokok paragraf seharusnya spesifik dan terkait dengan topik yang sedang dibahas. Hal tersebut bertujuan membantu menjaga fokus tulisan dan memberikan struktur yang jelas kepada paragraf. Seluruh kalimat pendukung dalam paragraf tersebut akan mendukung dan mengembangkan ide pokok.
Pokok kalimat tersebut kemudian menjadi inti utama di dalam suatu bacaan, sehingga terdapat kalimat selanjutnya yang mampu dikembangkan dan akan menjadikan kalimat tersebut sebagai sumber informasi atau dapat menyampaikan maksud dan tujuan dari paragraf tersebut.
1. Membaca seluruh paragraf
Hal pertama yang harus dilakukan agar dapat menentukan ide di dalam suatu paragraf adalah membaca paragraf tersebut secara menyeluruh. Maksudnya, kamu harus membaca paragraf tersebut dari awal hingga selesai. Untuk dapat memahami dan menemukan mana ide pokok di dalam paragraf diperlukan berkonsentrasi.
Dengan berkonsentrasi penuh ketelitian saat membaca sebuah paragraf tersebut akan lebih mudah menemukan pokok ini pembahasan di dalam suatu paragraf. kamu juga perlu membaca dan meneliti kata demi kata, kalimat demi kalimat yang ada di dalam paragraf tersebut.
2. Membaca setiap kalimat
Tak hanya membaca satu paragraf secara menyeluruh kamu dapat menemukan ide pokok di dalam suatu paragraf dengan membaca kalimat demi kalimat yang tersusun di dalam paragraf tersebut. Selain dibaca kalimat demi kalimat, kamu harus memahami setiap kalimat tersebut.
Selain itu jika kamu teliti dalam membaca dan bahkan benar-benar memahami makna dari setiap kalimat kamu akan mudah menemukannya. Setiap ide bisa saja terletak di bagian mana saja seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Bisa di bagian awal, bagian akhir, atau bahkan di awal dan juga di akhir.
3. Memisahkan kalimat utama
Kamu harus mampu membedakan kalimat utama dengan kalimat penjelas yang ada di dalam sebuah paragraf. Biasanya, kalimat utama tersebut akan diikuti atau bisa juga diawali dengan kalimat-kalimat penjelas.
Kamu dapat menemukan atau memahami ciri-ciri dari kalimat utama dan kalimat penjelas. Kalimat utama merupakan kalimat yang jelas dan bersifat umum, sementara kalimat penjelas berisi bukti, rincian, penjelasan, atau bahkan contoh.
4. Kalimat penjelas adalah kalimat pendukung
Setelah dapat membedakan kalimat utama dengan kalimat penjelas, maka kamu akan mengetahui kalimat mana yang merupakan kalimat penjelas. Selanjutnya kamu dapat mengenali kalimat penjelas yang sifatnya mendukung ide pokok, dengan memperhatikan penggunaan katanya.
Penggunaan kata di dalam suatu kalimat yang berulang-ulang bisa didefinisikan sebagai kalimat penjelas karena isinya pasti menjelaskan kalimat lebih rinci. Kalimat ini bisa berdiri sendiri, sehingga jika kalimat penjelas ini berdiri sendiri, maka kalimat tersebut tidak dapat didefinisikan sebagai ide pokok.
5. Menandai ide pokok
Kamu bisa mulai melakukan dengan menandai ide pada setiap paragraf dari tulisan secara menyeluruh. Cara ini bisa dilakukan dengan menggabungkan bagian awal dan juga bagian akhir di dalam paragraf tersebut, dan kemudian ide pokok ini akan ditemukan seperti menemukan ide pokok campuran.
Setelah itu, kamu dapat menyimpulkan dalam bentuk paragraf dan dapat memberikan tanda-tanda khusus agar dapat membantu menemukan ide lain di paragraf berikutnya.
Jadi dalam menentukan ide pokok dalam paragraf caranya dengan berkonsentrasi memusatkan perhatian dan fikiran pada suatu tulisan atau gagasan. Sehingga hal tersebut memungkinkan pembaca untuk mengikuti alur pikiran penulis dengan lebih baik dan memahami pesan yang ingin disampaikan.
