Cara menulis ending bab cerita di novel sama pentingnya dengan menulis prolog. Apabila prolog adalah pemikat pertama, akhir sebuah bab adalah penentu pembaca tertarik untuk melanjutkan membaca novelmu atau tidak.
4 Cara Menulis Ending Bab Cerita di Novel yang Bisa Kamu Pakai
Pada kesempatan kali ini kami akan menguraikan cara menulis akhir bab cerita di novel, dengan tujuan pembaca menikmati novel yang kamu tulis. Yaitu mendorong pembaca memiliki keinginan untuk menuju ke bab berikutnya. Tujuan akhirnya adalah agar novelmu dilahap habis oleh pembaca.
Apa sajakah cara untuk mendorong pembaca agar bersedia melanjutkan proses membaca di bab berikutnya, dan berikutnya lagi? Berikut adalah caranya:
1. Akhiri Cerita di Bab Novel dengan Cliffhanger
Cliffhanger adalah sebuah teknik untuk mengakhiri suatu bab dengan sebuah ketegangan besar. Ketegangan besar ini tentu belum diketahui bagaimana kelanjutan.
Kelanjutan adalah apa yang tersaji di bab berikutnya. Hal tersebut akan mendorong memunculkan rasa penasaran pembaca, dan diharapkan pembaca tersebut membalik halaman untuk menuju bab berikutnya. Untuk lebih detail terkait cliffhanger silakan klik di sini.
2. Ciptakan Sebuah Kejutan
Cara membuat ending cerita di bab novel selanjutnya yaitu dengan menciptakan kejutan. Kejutan ini akan mendorong pembaca untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Kejutan adalah sesuatu yang yang sebelumnya tidak pernah diprediksikan.
Contohnya ada di novel Tuhan untuk Jemima karya Indah Hanaco, tepatnya di akhir bab sebelas. Singkatnya berisikan seperti ini:
Ashlyn kakak perempuan Jemima meninggal ternyata bukan karena kecelakaan biasa, melainkan karena pembunuhan yang diketahui berkat mobil Ashlyn yang diperiksa dengan seksama tapi ternyata remnya sudah diutak-atik.
Kenyataan tersebut membuat Jemima terkejut begitu pun pembacanya. Dari akhir cerita di bab tersebut akan mendorong pembaca untuk melanjutkan proses membaca dan menemukan siapakah pembunuh Ashlyn.
3. Ajukan Pertanyaan
Sebuah pertanyaan pasti memerlukan atau adanya sebuah jawaban. Bila akhir bab terdapat sebuah pertanyaan, itu akan mendorong pembaca untuk melanjutkan membaca guna mencari jawaban.
Sebagai contoh, kita ambil lagi dari novel Tuhan untuk Jemima karya Indah Hanaco. Tepatnya di akhir bab ke tiga belas.
Cuplikan singkatnya seperti ini:
Tiba-tiba Jemima berpikir untuk mengikuti jejak Kenneth. Ya, mengapa dia tidak menjadi seorang ateis saja? Toh, sepertinya Tuhan tidak mempedulikannya dan terlalu sibuk mengurus yang lain.
Dari pertanyaan tersebut juga dapat kita lihat bahwa pertanyaan tersebut memperkuat tema sentral di dalam novelnya. Yaitu tentang pencarian Tuhan, sesuai judulnya Tuhan untuk Jemima.
4. Ada Sesuatu yang akan Berubah atau The Whiff of Change
Cara membuat ending bab cerita selanjutnya bisa dengan adanya perubahan atau sesuatu yang berubah. Berubah di sini tidak harus sesuatu yang besar. Bisa saja itu adalah perubahan emosional sesaat.
Contohnya pada novel Tuhan untuk Jemima, karya Indah Hanaco di bagian akhir bab ke empat belas. Kurang lebih cuplikannya seperti ini:
… Gadis muda itu kesulitan menerima ide bahwa Tuhan menyayangi Ashlyn sehingga memanggilnya pulang. Yang mengganjalnya adalah cara yang harus dilewati Ashlyn. Di mana letak kasih sayang bagi orang-orang yang meninggal karena dipaksa menghadap ajalnya oleh orang lain.
Jika Jemima mengira hanya itu yang sulit untuk dicerna akalnya, semua akan mendebu saat dia bertemu Daisy. …
Fokus pada kata “mendebu” yang artinya hilang atau tersamarkan. Apa yang yang ada dibenak Jemima tentang kematian kakaknya akan hilang sejenak jika bertemu dengan Daisy. Tentu saja hal ini akan membuat pembaca penasaran. Mengapa Daisy bisa membuat pikiran Jemima tentang kematian Ashlyn sejenak hilang?
Nah, itu dia empat cara yang bisa kamu pakai untuk membuat akhir bab di cerita novel. Ending bab yang memikat dan baik serta membuat penasaran akan mendorong pembaca untuk terus membalik halaman novel yang kamu tulis. Hingga akhirnya mereka berakhir pada ending novelmu.
Pada ending novelmu pun juga perlu dibuat dengan sebaik-baiknya. Agar pembaca merasa puas dengan akhir kisah yang kamu tulis. Untuk tips membuat ending cerita novel akan kami bahas di pembahasan berikutnya.